Belajar Jaringan - Belajar Pemrograman

Beranda Tentang Kontak
Tampilkan postingan dengan label html. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label html. Tampilkan semua postingan

Jumat, 22 April 2016

Cara Mengubah Ukuran Gambar Background Dengan CSS

Cara Mengubah Ukuran Gambar Background dengan CSS — Panduan Lengkap & Modern (2025)

Apakah Anda pernah mengalami masalah di mana gambar background website atau halaman login hotspot terlihat terlalu besar, terpotong, atau tidak responsif di berbagai ukuran layar? Jika ya — Anda tidak sendirian. Masalah ini sangat umum, terutama saat mengelola halaman login hotspot untuk warnet, café, hotel, atau tempat umum.

Untungnya, dengan CSS modern — khususnya properti background-size — Anda bisa mengontrol ukuran gambar background secara presisi, tanpa perlu mengedit file gambar aslinya. Tutorial ini akan membahas cara mengubah ukuran gambar background dengan CSS secara lengkap — termasuk contoh nyata, kode siap pakai, dan tips best practice terkini.

📌 Studi Kasus Nyata: Login Hotspot Warnet di Papua

Masalah ini pertama kali saya temui saat membantu setting halaman login hotspot untuk sebuah warnet dan café di Papua. Klien menginginkan tampilan background gambar penuh layar (full browser) dengan teks login yang rapi dan estetik. Namun, karena gambar aslinya berukuran sangat besar (misal: 4000x3000 piksel), tampilannya jadi kacau — teks login tersembunyi, gambar terpotong, dan layout tidak responsif.

edit css background blogspot responsive

🛠️ Cara Mengubah Ukuran Gambar Background dengan CSS — Kode Modern

Berikut adalah kode CSS dasar yang saya gunakan untuk memperbaiki masalah tersebut:

body {
  background-image: url('img/cafe3.jpg');
  background-repeat: no-repeat;
  background-position: center center;
  background-size: cover; /* ✅ Rekomendasi modern */
  background-attachment: fixed;
  min-height: 100vh; /* ✅ Lebih baik dari 650px */
  margin: 0;
}

Penjelasan Properti CSS:

  • background-image: url(...) — Menentukan gambar background.
  • background-repeat: no-repeat — Mencegah gambar diulang.
  • background-position: center center — Memposisikan gambar di tengah layar.
  • background-size: cover — ✅ Best practice modern — gambar akan menutupi seluruh area tanpa distorsi, meskipun sebagian terpotong.
  • background-attachment: fixed — Membuat background tetap saat di-scroll (opsional).
  • min-height: 100vh — ✅ Lebih responsif dari 650px — menyesuaikan tinggi layar pengguna.

🎯 Perbedaan: background-size: 100% 100% vs cover vs contain

Banyak tutorial lama masih menggunakan background-size: 100% 100% — tapi ini sering menyebabkan distorsi gambar. Berikut perbandingannya:

Nilai Efek Kapan Digunakan
100% 100% Meregangkan gambar agar pas dengan lebar & tinggi container — sering menyebabkan distorsi. Hindari — kecuali gambar memang berbentuk persegi sempurna.
cover Gambar diperbesar agar menutupi seluruh area — tanpa distorsi, meskipun sebagian terpotong. ✅ Rekomendasi utama — untuk hero section, login page, background penuh.
contain Gambar diperkecil agar seluruhnya terlihat — tanpa distorsi, tapi mungkin ada ruang kosong. Untuk logo, ilustrasi, atau gambar yang harus utuh terlihat.

✅ Best Practices Modern (2025)

1. Gunakan cover untuk Background Penuh

Ini adalah standar industri untuk hero section, landing page, atau halaman login.

2. Gunakan 100vh untuk Tinggi Penuh Layar

Ganti min-height: 650px dengan min-height: 100vh agar responsif di semua perangkat.

3. Tambahkan Fallback Warna

Untuk antisipasi jika gambar gagal load:

body {
  background-color: #f0f0f0; /* fallback */
  background-image: url('img/cafe3.jpg');
  background-size: cover;
  background-position: center;
  min-height: 100vh;
}

4. Optimalkan Gambar untuk Web

Sebelum di-upload, kompres gambar dengan tools seperti: - Squoosh.app (gratis, open-source) - TinyPNG - Format modern: WebP atau AVIF (jika didukung)

5. Gunakan CSS Custom Properties (Opsional — untuk Fleksibilitas)

:root {
  --bg-image: url('img/cafe3.jpg');
}

body {
  background: var(--bg-image) center/cover no-repeat;
  min-height: 100vh;
}</code></pre>

  <h2>🔧 Contoh Lengkap: Halaman Login Hotspot</h2>

  <p>Berikut contoh kode HTML + CSS lengkap untuk halaman login hotspot yang responsif dan modern:</p>

  <pre><code><!DOCTYPE html>
<html lang="id">
<head>
  <meta charset="UTF-8">
  <meta name="viewport" content="width=device-width, initial-scale=1.0">
  <title>Login Hotspot</title>
  <style>
    body {
      background: url('img/cafe3.jpg') center/cover no-repeat fixed;
      background-color: #2c3e50; /* fallback */
      margin: 0;
      padding: 0;
      font-family: Arial, sans-serif;
      min-height: 100vh;
      display: flex;
      align-items: center;
      justify-content: center;
    }

    .login-box {
      background: rgba(255, 255, 255, 0.9);
      padding: 2rem;
      border-radius: 12px;
      box-shadow: 0 8px 32px rgba(0,0,0,0.1);
      text-align: center;
      max-width: 400px;
      width: 90%;
    }

    h2 {
      margin-top: 0;
      color: #2c3e50;
    }

    input {
      width: 100%;
      padding: 0.75rem;
      margin: 0.5rem 0;
      border: 1px solid #ddd;
      border-radius: 6px;
      font-size: 1rem;
    }

    button {
      background: #3498db;
      color: white;
      border: none;
      padding: 0.75rem 1.5rem;
      border-radius: 6px;
      cursor: pointer;
      font-size: 1rem;
      margin-top: 1rem;
    }

    button:hover {
      background: #2980b9;
    }
  </style>
</head>
<body>
  <div class="login-box">
    <h2>Login Hotspot</h2>
    <form>
      <input type="text" placeholder="Username" required>
      <input type="password" placeholder="Password" required>
      <button type="submit">Login</button>
    </form>
  </div>
</body>
</html>

❓ FAQ — Pertanyaan Umum

Q: Apakah bisa pakai background-size: 100% 100%?

A: Bisa, tapi tidak disarankan — karena akan meregangkan gambar dan menyebabkan distorsi. Gunakan cover atau contain untuk hasil lebih baik.

Q: Gambar tetap terpotong — bagaimana solusinya?

A: Gunakan background-position untuk mengatur fokus gambar — misal: background-position: top center; atau left center.

Q: Bagaimana agar background tidak blur di layar besar?

A: Pastikan gambar asli beresolusi tinggi (minimal 1920x1080). Jangan gunakan gambar kecil yang diperbesar.

🔚 Penutup

Mengubah ukuran gambar background dengan CSS bukan lagi hal yang rumit — asalkan Anda menggunakan properti yang tepat dan mengikuti best practice modern. Dengan background-size: cover dan min-height: 100vh, Anda bisa membuat tampilan background yang responsif, estetik, dan profesional — tanpa perlu edit gambar aslinya.

Semoga tutorial ini membantu Anda — terutama bagi yang mengelola hotspot, landing page, atau website dengan background gambar besar. Jika ada pertanyaan, tinggalkan komentar di bawah!

Terima kasih telah membaca — semoga bermanfaat!

Minggu, 28 Februari 2016

Cara menampilkan isi database php

Mandailing Natal - Cara menampilkan isi database php , cara mudah menampilkan isi tabel database dengan php. Pada postingan sebelumnya sudah kita buat file php untuk input data kedalam database, menggunakan php, dan html.


Tulisan ini sambung dari tulisan sebelumnya create input data kedatabase dengan php file ini merupakan sambungan dari file sebelumnya. Tidak panjang lebar, mudah-mudahan sedikit sudah di mengerti posting seblumnya untuk menginput data kedatabase dengan php.


<html>
    <head>
        <title> Lihat data </title>
    </head>
<body>
<table border="1" style="border-collapse:collapse;">
    <tr>
        <td> No </td>
        <td> Nisn </td>
        <td> Nama </td>
        <td> Action</td>
    </tr>
 
<?php include('koneksi.php');
    $lihat=mysql_query('SELECT * FROM data_siswa ORDER BY id_siswa');
       $no=1;
       while($data=mysql_fetch_array($lihat))
       {
       echo "<tr>
              <td>$no</td>
              <td>$data[nisn_siswa]</td>
              <td>$data[nama_siswa]</td>
              <td><a href='edit.php?id=".$data[id_siswa]."'>Edit </a> |
                 <a href='hapus.php?id=".$data[id_siswa]."'>Hapus </a> |
                 <a href='detail.php?id=".$data[id_siswa]."'>Detail </a>  
                 </td>            
                 </tr>";
                 $no++; 
       }
?>
</table>
</body>
</html>
Nah di bagian ini kita harus bisa membuat table, biar tampilan query database yang di tampilkan terlihat rapi, dan enak  di lihat.  Cara menampilkan isi database php semoga bermanfaat bagi yang membutuhkannya. Untuk sesi selanjutnya saya akan buat hapus_data dari database mysql dengan bahasa pemrograman php.


Tulisan Sebelumnya :
Pada code mysql_query, kita melihat option ORDER BY, option ORDER BY berfungsi untuk mengurutkan isi tabel database yang di pilih untuk di tampilkan, ORDER BY memiliki dua opsi pengurutan lagi, yakni ASCENDING dan DESCENDING.

Ascending mengurutkan isi database dari text yang paling kecil dahulu baru ke yang besar, sedangkan DESCENDING kebalikannya.

Pada kode tampilkan database mysql diatas kita melihat code mysql_fetch_array(), kode mysql_fetch_array adalah salah satu jenis perintah dalam mysql untuk menampilkan isi database secara assaosiative maupun secara numerik.

Sebenarnya perintah cara menampilkan isi database php, selain menggunakan perintah mysql_fetch_array() bisa juga menggunakan perintah mysql_fectch_row(), mysql_fetch_row () berfungsi menampilkan isi database numeric, berbeda dengan mysql_fetch_array, yang memiliki kemampuan menampilkan secara assosiative dan numeric, sedangkan mysql_fetch_row hanya mampu menampilkan secara numeric.

Trus mana yang harus, di gunakan ?.

Saya sendiri lebih menyukai mysql_fetch_array() timbang menggunakan mysql_fetch_rows() namun pilihan ini tergantung pada keinginan anda, mana yang paling disukai.


Untuk upload gambar ke database dengan php bisa di baca di tulisan saya sebelumnya -> cara upload gambar ke database mysql dengan php

Sabtu, 27 Februari 2016

Upload Lihat File Dengan Php

Mandailing Natal - Upload Lihat File Dengan Php, membuat file upload dengan php dan mysql, yang datanya nanti dapat di lihat kembali baik secara keseluruhan maupun data dalam satu baris tabel data base.

Langkah pertama buat tabel database bernama gambar boleh lewat phpmyadmin boleh juga lewat CLI. Kemudian buat dan isi fieldnya. Kira - kira gambarnya seperti ini (sengaja tidak buat code biar belajarnya makin semangat ngetik, dan mudah-mudahan makin hapal)

Kalau udah jadi begitu, buat 3 buah file berextensi php, dalam contoh ini saya buat nama filenya :
  • upload.php
  • lihat_gambar.php
  • detail.php
  • koneksi.php
  • buat folder didirectory  file phpnya dengan nama file
nah untuk code koneksi.php nya bisa di lihat di halaman yang lain, atau boleh juga koneksi.php seperti yang saya sukai berikut:
<?php
$host="localhost"; //nama host nya ini atau bisa juga menggunakan ip 127.0.0.1
$user="root"; //user phpmyadminya
$password="12345"; //password phpmyadmin
$database="teruna"; //nama database
$konek=mysql_connect($host,$user,$password) or die (mysql_error());
mysql_select_db($database,$konek);

?>
Selanjutnya untuk membuat Upload Lihat File Dengan Php yaitu dengan membuat file upload.php berikut kodenya :
<html>
    <head>
        <title>Upload </title>
    </head>
<body>
    <form action="" method="POST" enctype="multipart/form-data">
        <input type="text" name="judul_post"/>
        <input type="file" name="upload" value="browse"/>
        <input type="submit" name="save" value="upload"/>
    </form>
</body>
</html>

<?php

include('koneksi.php');
if(isset($_POST['save']))
{
   
$gambar=$_FILES['upload']['tmp_name'];
$nama_gambar=$_FILES['upload']['name'];
$tgl_gambar=date('Y-m-d H:i:s');

$up_data="INSERT INTO gambar VALUES('','$gambar','$nama_gambar','$tgl_gambar')";
mysql_query($up_data);

move_uploaded_file($_FILES['upload']['tmp_name'], "file/".$_FILES['upload']['name']);
echo "gambar sudah di upload";
}

?>
Langkah untuk membuat upload lihat file dengan php yaitu membuat file lihat_gambar.php. Nah ini lagi codenya
<html>    
    <head>
        <title> Lihat Gambar </title>
    </head>
<body>
    <table style="border-collapse:collapse; border:1px">
        <tr>
            <td>No </td>
            <td> Gambar </td>
        </tr>


<?php
include('koneksi.php');
//$id=$_GET['id'];
$lihat=mysql_query("SELECT * FROM gambar ");

$no=1;

while($data=mysql_fetch_array($lihat))
{
echo "<tr>
            <td>$no</td>
            <td>$data[nama_gambar] </td>
            <td><a href='detail.php?id=".$data[id_gambar]."'>Details</td>
            </tr>";
        $no++;
}

?>

</table>
</body>
</html>
Nah ini kalau mau melihat detail. per baris dari tabel gambarnya.
<?php 
include('koneksi.php');
$id=$_GET['id'];

$detail=mysql_query("SELECT * FROM gambar WHERE id_gambar='$id'");
while($data=mysql_fetch_array($detail))
{

echo " <img src=file/".$data['nama_gambar'].">";
   
}

?>
Simpan masing-masing file php tersebut didalam folder www dan jangan lupa buat folder file di directory yang sama dengan file phpnya. Terus jalankan deh. dengan membuka
http://localhost/upload.php 
untuk melihat seluruh upload yang masuk kedata base, buka lihat_gambar.php caranya begini
http://localhost/lihat_gambar.php

Melihat sebuah gambar, sesuai namanya yang di upload, klik tulisan detail di halaman lihat_gambar.php. Code ini masih jauh dari sempurna, ini hanya untuk media pembelajaran, untuk keamanannya dan validasi atau macam-macam kebutuhan lainnya silahkan di kembangkan sendiri dan di tambahi. Mudah-mudahan cara membuat upload lihat file dengan php ini bermanfaat. 

Selasa, 23 Februari 2016

Cara Menggunakan Bootstrap Framework

Mandailing Natal - Cara Menggunakan Bootstrap Framework - bootstrap merupakan salah satu dari framework yang banyak di gunakan untuk membuat website, di karenakan kemudahannya dalam menggunakannya. Tulisan Cara Menggunakan Bootstrap Framework saya ambil dari web w3schools.com saya terjemah bebas, agar mudah di gunakan dan di fahami anak-anak tkj-trpl Smk swasta teruna padangsidimpuan.

Bootstrap menggunakan elemen html dan properti css dan merupakan prasyarat utama dalam html5. Untuk memberitahukan kepada browser bahwa code yang kita buat merupakan html5 dalam dokument html yang kita buat harus di sertakan <doctype html5>

Beberapa hal yang harus di kenal dan di hapal adalah selektor-selektor yang sudah tersedia didalam bootstrap, berikut merupakan selektor-selektor yang digunakan dan harus di fahami serta hapal luar kepala.

.container
.container-fluid


contoh penggunakan selektor kelas .container
<!DOCTYPE html>
<html lang="en">
    <head>
        <title> BOOTSTRAP </title>
        <link href="css/bootstrap.min.css" rel="stylesheet" >
    </head>
<body>

<div class="container">
    <div class="jumbotron">
    <h1> Gunawan</h1>
    <h5> Test bootstrap</h5>
    </div>
   
   
</div>
</body>
</html>
Contoh penggunaan selektor kels .container-fluid
<!DOCTYPE html>
<html lang="en">
    <head>
        <title> BOOTSTRAP </title>
        <link href="css/bootstrap.min.css" rel="stylesheet" >
    </head>
<body>

<div class="container-fluid">
    <div class="jumbotron">
    <h1> Gunawan</h1>
    <h5> Test bootstrap</h5>
    </div>
   
   
</div>
</body>
</html>

Bootstrap Grid View System

Bootstrap memiliki 12 grid kolom, jika kita tidak ingin menggunakan ke-12 kolom tersebut kita bisa menggabungnya, sehingga kolom-kolom tersebut sesuai dengan keinginan kita. Misalnya ingin menampilkan 2 kolom saja, maka masing-masing kolom kiri dan kanan kita bagi 2 dari ke-12 kolom tersebut, dapat kita lihat pada gambar berikut:

gambar grid-coloumn w3schools.com
Untuk membagi halaman kedalam beberapa bagian, kita bisa menggunakan  kelas .col-namakelasnya-jumlahkolomyangdigabung . Dalam gambar diatas kita melihat kolom-kolom kecil sebanyak 12kolom. masing-masing dibagi atas 4buah kolom.

Format code kelas kolom diatas saya karang-karang sendiri, untuk mudah digunakan. namakelasnya secara default telah di sediakan oleh bootstrap, pada tulisan namakelasnya bisa kita ganti dengan yang telah di sediakan oleh bootstrap diantaranya:

  • xs (untuk phones)
  • sm (untuk tablets)
  • md (untuk desktops)
  • lg (untuk desktops yang lebih besar)

Kita dapat menggunakan kelas yang ada dengan bebas-sebebas-bebasnya. Tentunya tergantung target kontent kita mau di buka dengan apa. Nah untuk menggunakan kolom grid, kita harus memanggil sebuah selektor kelas bernama row untuk contohnya kita sambung dari contoh sebelumnya saja.
<!DOCTYPE html>
<html lang="en">
    <head>
        <title> BOOTSTRAP </title>
        <link href="css/bootstrap.min.css" rel="stylesheet" >
    </head>
<body>

<div class="container">
    <div class="jumbotron">
    <h1> Gunawan</h1>
    <h5> Test bootstrap</h5>
    </div>
   
    <div class="row"> <!-- selektor kelas row, wajib katanya ada kalau mau membagi halaman jadi 3 bagian -->
        <div class="col-md-4"> <!-- nih bagian yang membagi 12 masing-masing 4kolom -->
            <h2> Kolom 1 </h2>
            <p> Kolom 1 merupakn gabungan 4 buah kolom dari 12 kolom yang ada didalam bootstrap </p>
            <p> Mudahkan menggunakannya... </p>
        </div>
        <div class="col-md-4">
            <h2> Kolom 2 </h2>
            <p> Kolom 2 merupakn gabungan 4 buah kolom dari 12 kolom yang ada didalam bootstrap, Masih ingatkan kolom bootstrap ada 12 kolom, berikut kolom nomor 5-8 </p>
            <p> Mudahkan menggunakannya... </p>
        </div>
        <div class="col-md-4">
            <h2> Kolom 3 </h2>
            <p> Kolom 3 merupakn gabungan 4 buah kolom dari 12 kolom yang ada didalam bootstrap,nah berikut kolom nomor 9-12 </p>
            <p> Mudahkan menggunakannya... </p>
        </div>
    </div>
   
</div>
</body>
</html>

Tampilannya seperti gambar di bawah


Nah kalo kelas .col-md-4 saya ganti misalnya dengan .col-xs-8 atau .col-lg-6 bagaimana ?. Kamu bisa exprimentkan sendiri ya. Gunakan aja editor text notepad++ biar asyik utak-atik kodeknya, pake sublime juga bisa. download di internet.

Bootstrap Text/Typography

Konon katanya si w3schools, bootstrap sudah memiliki ukuran yang di defaultkan, termasuk untuk ukuran huruf, paragraf dan macam-macamnya, misalnya saja untuk jarak paragrap, tag pmemiliki line-height 10px; sedangkan ukuran huruf (font-size) sekitar 14px dengan line-height 1.428.

Untuk elemen h1 - h6 seperti berikut:

h1 Bootstrap heading (36px)

h2 Bootstrap heading (30px)

h3 Bootstrap heading (24px)

h4 Bootstrap heading (18px)

h5 Bootstrap heading (14px)
h6 Bootstrap heading (12px)

Selain yang sudah ada diatas, masih banyak lagi, element html dan property css yang sudah di format sedemikian rupa dan default menjadi bawaan dari bootstrap, untuk mempersingkat tulisan Cara Menggunakan Bootstrap Framework, saya rasa sampai disini dulu. Insya Allah saya coba nanti lanjutkan, dan bagi yang ingin mencoba silahkan kunjungi w3schools.com saya juga membacanya dari sana.

Kamis, 11 Februari 2016

Mengubah Meta Tag Blogger Seo

Mandailing Natal - Mengubah Meta Tag Blogger Seo - tulisan ini saya buat sebenernya disini karena saya melakukan perubahan total pada tampilan blog yang saya miliki ini, tampilan yang ada sekarang menggunakan framework bootstrap.
Untuk mengamankan meta tag lamanya, saya coba pastekan di halaman post blogspot. berikut meta tag blogger yang saya harapkan dapat memperbaiki crawl search engine terhadap www.mandailingnatal.com

<b:if cond='data:blog.isMobile'>
<meta content='noindex,nofollow' name='robots'/>
</b:if>
    <b:include data='blog' name='all-head-content'/>
    <b:if cond='data:blog.pageType == &quot;index&quot;'>
        <title><data:blog.title/></title>
        <b:else/>
        <title><data:blog.pageName/> | <data:blog.title/></title>
    </b:if>
    <b:if cond='data:blog.pageType == &quot;archive&quot;'>
    <meta content='noindex,noarchive' name='robots'/>
    </b:if>

Rabu, 10 Februari 2016

Mengenal Selektor Css

Mandailing Natal - Mengenal Selektor Css, dalam pembuatan sebuah website, tidak terlepas dari yang namanya html dan css, HTML yang di singkat dari Hypertext Markup language, pernah populer di zamannya, bahkan sampai hari ini masih tetap populer, hingga akhirnya pengembang dari html, menyebutkan bahwa html kelak hadir dalam versi terbarunya yakni html6.

Css singkatan dari Cascade Style Sheet, merupakan bahasa yang digunakan untuk meformat tampilan dari html itu sendiri, dalam CSS di kenal beberapa bagian penting, yang salah satunya di sebut selektor. Selektor sendiri terdiri atas beberapa macam yakni
  • Selektor Tag atau disebut juga selektor Element
  • Selektor Kelas
  • Selektor Pseudo-element
  • Selektor Turunan
  • Selektor Parent-Child
  • Selektor Pseudo-klass
  • Selektor ID
  • Selektor Universal
  • Selektor Bersebelahan

Selektor Tag atau Selektor Elemen

Selektor ini, menggunakan tag/elemen html itu sendiri, seperti tag p, body, b, dan tag-tag html lainnya, misalnya tag p (dalam html bisa di gunakan sebagai pengatur paragraf) nah paragraf ini bisa di modifikasi sedemikian rupa dengan css


Minggu, 06 September 2015

Create Input data ke database dengan php

Mandailing Natal - Create Input data ke database dengan php - terasa aneh ya judulnya Create Input data ke database dengan php, lebih agak enak mungkin di dengar CRUD (cread read update delete) database pada pemrograman php, Create Input data ke database dengan php di buat aneh biar isinya berasa makin aneh.. kan gak masalah.. toh Create Input data ke database dengan php cuma belajar mendokumentasikan, kebetulan sebagai bahan tulisan juga. Selain CRUD bisa juga di sebut dengan INPUT LIHAT UBAH HAPUS data dengan php.


Creat Input data ke database dengan php - biarlah di sebut begitu saja. yang penting simple mudah dan tidak merepotkan. Atau mudahnya bolehlah di sebut juga cara Memasukkan Data kedalam mysql dengan php.

Nah soal input data kedalam database, tentunya kita harus mengerti dulu sedikit banyaknya soal HTML, ya bahasa markup yang terkenal itu lho, yah baiklah kalo tidak tau apa itu html, mandailing natal sebut aja kepanjangannya ya, HTML adalah Hypertext Markup Language. Bahasa markup yang di gunakan untuk melingkupi code dari bahasa php yang kita buat, ya pada dasarnya tampilan seluruh web mungkin boleh disebut di buat dengan bahasa html, dan css, plus java script, jquery dan lain-lainnya.  Kalo udah tau ya syukurlah,, saya juga tidak terlalu faham dengan cerita-cerita html dan saya tidak tertarik menceritakannya disini,, bisa tulisannya sampe minggu depan baru selesai kalau itu juga di ceritakan. Ok anggaplah anda telah mengerti itu apa html.

Pertama sekali sebelum membuat input data dari php ke mysql, baiknya di buat dulu database di webservernya, kebetulan pake appserv, kamu bisa buat tuh databasenya dari phpmyadmin appserv, lewat link berikut di browser kesayanganmu

http://localhost/phpmyadmin

Jika sudah, buat aja tampilannya seperti gambar berikut:

Nah gambar diatas artinya.
  • Buat database bernama teruna
  • buat tabel bernama data_siswa dengan field id_siswa, nisn_siswa, nama_siswa dan jangan lupa khusus untuk id_siswa activkan extra=auto_increment dan klik gambar kunci (PRIMARY KEY)
  • Klik simpan. 
Kemudian buat file koneksi.php di directory webserver yang kita mau, kebetulan disini di buat di folder/directory latihan, kemudian isikan file seperti berikut didalam koneksi.php

<?php
$host="localhost"; //alamat localhost
$user="root"; //user phpmyadmin
$password="12345"; //pass phpmyadmin
$db="teruna"; //nama database
$koneksi=mysql_connect($host,$user,$password) or die (mysql_error());
mysql_select_db($db, $koneksi) or die (mysql_error());
?>

Simpan file diatas dengan nama koneksi.php simpan di folder www appserv (webserver yang di gunakan) buka dari browser file yang disimpan tadi, ada error atau tidak. Kalau ada error silahkan di chek codenya dengan benar dan di sesuaikan dengan configurasi phpmyadmin dan mysql yang kita gunakan.

Bingung ya apa... kalo bingung ya wajar... www.mandailingantal.com juga pertama sekali mengenal php itu bingung juga.. karena kebingungang itulah makanya kita belajar bersama, sekalianlah buat saya berbagi sedikit dari sedikit yang saya tau.

$host="localhost"

Fungsinya itu variable yang mendeklarasikan server atau ip dari server databasenya, localhost boleh juga di ganti dengan ip loopback, yaitu angka 127.0.0.1 (ditulis angka 127.0.0.1) sebagai pengganti tulisan localhost.

$user="root";

Fungsinya variable $user="root", untuk mendeklarasikan user phpmyadmin yang di localhost

$password="12345";

fungsinya untuk mendeklarasikan password phpmyadmin dari webserver kita, kalau tidak pernah men-set password untuk phpmyadminnya ya kosongkan aja, kebetulan appserv saat di install diset passwordnya 12345 makanya variable $password="12345";

Kalau pake Xampp biasanya di kosongin aja, tergantung kamu deh.. sesuai webservernya aja ya..

$db="teruna";

fungsinya variabel $db="teruna", ya mendeklarasikan database apa yang ada di phpmyadmin kita, yang akan kita gunakan sebagai database penampung tabel database yang akan kita set nanti di input data yang kita buat, atau kita tampilkan ke browser apa isinya.

$koneksi=mysql_connect($host,$user,$password) or die (mysql_error());

$koneksi=mysql_connect($host,$user,$password) or die (mysql_error()) artinya koneksikan dong phpnya dengan mysql.. makanya mysql_connect dia, memerintahkan php untuk mengkoneksikan diri ke mysql dengan informasi user, password dan host yang kita set di variable atasnya

mysql_select_db($db,$koneksi);

nih artinya pilih database dengan informasi di variable $db;

Selanjutnya apa?

ya buat form inputnya dong pake html, makanya saya bilang sebelumnya harus mengerti sedikit soal html, biarpun tidak mengerti cobalah fahami sedikit kode html berikut:

<html>
    <head>
        <title>Input Data Siswa</title>
    </head>
<body>
<h1>Input data </h1>
<form action="tambah_data.php" method="POST">
<table>
    <tr>
        <td> Nisn </td>
        <td><input type="text" name="nisn_siswa" /> </td>
    </tr>
    <tr>
        <td> Nama </td>
        <td><input type="text" name="nama_siswa" /> </td>
    </tr>
    <tr>
        <td><input type="submit" name="ok" value="Tambah"></td>
    </tr>
</form>
</body>
</html>
simpan dengan nama input_data.php simpan di wwwnya appserv. Kemudian buat file baru bernama tambah_data.php

<?php
include('koneksi.php'); //fungsinya untuk memanggil halaman koneksi yang kita buat sebelumnya
$nisn=$_POST['nisn_siswa']; //memproses file yang dikirim dari browser ke php berdasar variable nisn_siswa
$nama=$_POST['nama_siswa']; //memproses file yang di kirim berdasar file html pada variabel nama_siswa

mysql_query("INSERT INTO data_siswa VALUES('','$nisn','$nama')");
echo "Sukses Tambah Data"; //pesan sukses/gagal tambah data
?>

simpan di folder yang sama dengan  koneksi.php, input_data.php, tambah_data.php  Kode inilah yang memproses inputan /ketikan di html dan mengirimkannya kedalam database.

Dengan kode sesingkat diatas, sebenernya kita sudah bisa memasukkan data kedalam database, namun masih banyak kekurangnanya. Mungkin kita tidak ingin ada data kosong didalam database, kita bisa menerapkan fungsi isset untuk memvalidasi apakah variable sudah terisi atau belum. Nah dengan fungsi ini kita harus mengerti sedikit lagi bahasa pemrograman php yaitu bagian kondisi if.

Logikanya untuk memvalidasi data diatas apakah variabel sudah terisi atau belum misalnya seperti ini. Apakah tombol Tambah sudah di klik atau Enter, jika sudah di klik maka input data kedalam database, jika variable nisn_siswa dan nama_siswa di tidak disi di form htmlnya, maka keluarkan pesan error yang mewajibkan user harus mengisinya.

Kalau menggunakan sedikit validasi sederhana yang menampilkan pesan error ketika form kosong, dan pesan sukses memasukkan kedatabase ketika form sudah terisi bisa menggunakan code seperti ini :

<?php
if(isset($_POST['ok']))
{
include('koneksi.php'); //fungsinya untuk memanggil halaman koneksi yang kita buat sebelumnya
$nisn=$_POST['nisn_siswa']; //memproses file yang dikirim dari browser ke php berdasar variable nisn_siswa
$nama=$_POST['nama_siswa']; //memproses file yang di kirim berdasar file html pada variabel nama_siswa
if(empty($nisn) || empty($nama)){
echo " Form tidak boleh ada yang kosong";
}
else
{
mysql_query("INSERT INTO data_siswa VALUES('','$nisn','$nama')");
echo "Sukses Tambah Data"; //pesan sukses/gagal tambah data

}
}
?>

Cara membaca kode diatas :

Jika tombol tambah /pastikan tombol tambah disentuh (kenapa dipasikan disentuh ?). Maka ingatlah satu hal bahwa, kondisi if else secara default memiliki nilai true (benar). Maknanya adalah jika tombol Tambah di sentuh, di enter, maka buka file koneksi.php kemudian tampung inputan yang di html kedalam variabel $nisn dan $nama, kemudian chek apakah viariabel $nisn dan $nama dikosongkan atau tidak, jika kosong keluarkan pesan Form tidak boleh ada yang kosong . Namun jika sebaliknya, simpan inputan yang di ketik di html kedalam database.

Perhatikan urusan nilai VALUES pada mysql_query yaitu bagian (' ','$nisn','$nama')");

Sebelum tulisan $nisn, ada tuh tanda kutip dua kali ' '  atau boleh di ganti dengan tulisan NULL. 
Pada bagian yang di warnai merah, harus di sesuaikan urutannya dengan kolom yang ada di tabel_siswa.  yaitu kolom ke berapa yang menampung nisn dan kolom ke berapa yang menampung nama, jangan terbalik seperti ini (' '. '$nama','$nisn) urusan ini sudah salah karena kolom database kita, di kolom pertama adalah id_siswa kolom kedua nisn_siswa dan kolom ketiga nama_siswa.

Mudah-mudahan tulisan ini bermanfaat, di lain kesempatan posting yang akan di buat, cara menampilkan isi database dengan php

Rabu, 12 Agustus 2015

Belajar HTML Pengertian Tag Elemen dan Atribute

Mandailing Natal - Belajar HTML Pengertian Tag Elemen dan Atribute, untuk belajar php  tentunya harus mengerti setidaknya basic dari html, ya biarpun tidak terlalu mahir, sepantasnyalah kiranya untuk mengerti html dasar sebelum masuk kedalam mesin dan pemrograman php.


Karena saya lagi tertarik terhadap php, hasil membaca sana sini, saya coba menuliskan disini tentang Belajar HTML Pengertian Tag Elemen dan Atribute ini bukan niat mengajari tapi hanya sebagai latihan dan untuk menambah daya ingat saya, karena belajar itu bisa juga dengan typing.

Hypertext Markup Language disingkat dengan HTML adalah salah satu bahasa pemrograman web yang paling mudah dan banyak juga di gunakan, terlebih sebagai pembungkus dari code php yang kita gunakan. Untuk itu tentunya kita harus mengerti apakah itu yang di sebut tag, elemen dan atribute.

Tag html adalah sebuah code yang berupa text yang dapat memberitahukan browser untuk apa fungsi sebuah text, misalnya apakah objek yang berupa text atau objek gambar itu di tulis miring, atau sebagai paragrap ataukah text yang berformat tebal (bold). Sebuah tag biasanya di apit oleh tanda kurung siku misalnya :

<i> ... </i>
<b>...</b>
<p>...</p>

dan lain sebagainya, contoh lebih jelas sebuah tag bisa dilihat disini.

<b> Dikiri - kanan tulisan ini di sebut tag </b>


beberapa tag penting html- yang mungkin dapat anda gunakan

Nama Tag Keterangan / Kegunaan
Basic
<!DOCTYPE> Tag untuk menentukan tipe dokumen
<html> Tag untuk membuat sebuah dokumen HTML
<title> Tag untuk membuat judul dari sebuah halaman
<body> Tag untuk membuat tubuh dari sebuah halaman
<h1> to <h6> Tag untuk membuat heading
<p> Tag untuk membuat paragraf
<br> Memasukan satu baris putus
<hr> Tag untuk membuat perubahan dasar kata didalam isi
<!--...--> Tag untuk membuat komentar
Formatting
<acronym> Tag untuk membuat sebuah akronim (tidak disupport lagi di HTML5)
<abbr> Tag untuk membuat sebuah singkatan
<address> Tag untuk membuat kontak alamat
<b> Tag untuk membuat huruf bercetak tebal
<bdi> Mengisolasi bagian dari teks yang dapat diformat dalam arah yang berbeda dari teks lain di luarnya (tag baru HTML5)
<bdo> Mengganti arah teks
<big> Tag untuk membuat text berhuruf besar (tidak disupport lagi di HTML5)
<blockquote> Tag untuk membuat sebuah bagian text yang dikutip dari sumber lain
<center> Tag untuk membuat jajaran teks menjadi ditengah (tidak disupport lagi di HTML5)
<cite> Tag untuk membuat judul karya
<code> Tag untuk membuat potongan kode komputer di antara text
<del> Tag untuk membuat teks yang telah dihapus dari dokumen
<dfn> Tag untuk membuat sebuah istilah definisi
<em> Tag untuk membuat penekanan teks (tidak disupport lagi di HTML5)
<font> Tag untuk membuat font, warna, dan ukuran untuk teks (tidak disupport lagi di HTML5)
<i> Tag untuk membuat sebuah bagian dari teks yang disesuaikan dengan mood
<ins> Tag untuk membuat teks yang telah dimasukkan ke dalam dokumen
<kbd> Tag untuk membuat input keyboard
<mark> Tag untuk membuat teks yang disorot / ditandai (tag baru HTML5)
<meter> Tag untuk membuat pengukuran skalar
<pre> Tag untuk membuat teks terformat
<progress> Memperlihatkan kemajuan tugas (tag baru HTML5)
<q> Tag untuk membuat kutipan pendek
<rp> Tag untuk membuat apa yang harus ditampilkan di browser yang tidak mendukung penjelasan ruby (tag baru HTML5)
<rt> Tag untuk membuat sebuah anotasi / pengucapan karakter (untuk tipografi Asia Timur)
<ruby> Tag untuk membuat sebuah anotasi ruby (untuk tipografi Asia Timur) (tag baru HTML5)
<s> Tag untuk membuat teks yang tidak lagi benar
<samp> Tag untuk membuat contoh keluaran dari program komputer
<small> Tag untuk membuat teks kecil
<strike> Tag untuk membuat teks yang di coret tengah (tidak disupport lagi di HTML5)
<strong> Tag untuk membuat teks penting
<sub> Tag untuk membuat teks subskrip (seperti dalam penulisan Jat Kimia)
<sup> Tag untuk membuat teks superscripted (seperti dalam penulisan akar kuadrat)
<time> Tag untuk membuat tanggal / waktu (tag baru HTML5)
<tt> Tag untuk membuat teks teletype (tidak disupport lagi di HTML5)
<u> Tag untuk membuat teks yang memiliki Gaya yang berbeda dari teks biasa lainnya
<var> Tag untuk membuat sebuah variabel
<wbr> Tag untuk membuat kemungkinan garis-putus
Forms
<form> Tag untuk membuat sebuah form HTML untuk input pengguna
<input> Tag untuk membuat sebuah kontrol input
<textarea> Tag untuk membuat sebuah kontrol input multibaris (text area)
<button> Tag untuk membuat sebuah tombol yang dapat diklik
<select> Tag untuk membuat sebuah daftar drop-down
<optgroup> Tag untuk membuat sebuah kelompok pilihan yang terkait dalam daftar drop-down
<option> Tag untuk membuat pilihan dalam daftar drop-down
<label> Tag untuk membuat sebuah label untuk sebuah elemen <input>
<fieldset> Grup unsur terkait dalam bentuk
<legend> Tag untuk membuat sebuah caption untuk sebuah elemen <fieldset>, < figure>, atau <details>
<datalist> Menentukan daftar pilihan yang telah ditetapkan untuk kontrol input (tag baru HTML5)
<keygen> Tag untuk membuat key-pair generator kolom input (tag baru HTML5)
<output> Tag untuk membuat hasil penghitungan (tag baru HTML5)
Frames
<frame> Tag untuk membuat sebuah window (bingkai) dalam sebuah frameset (tidak disupport lagi di HTML5)
<frameset> Tag untuk membuat satu set bingkai (tidak disupport lagi di HTML5)
<noframes> Tag untuk membuat sebuah konten alternatif untuk pengguna yang tidak mendukung frame (tidak disupport lagi di HTML5)
<iframe> Tag untuk membuat sebuah bingkai
Images
<img> Tag untuk membuat gambar
<map> Tag untuk membuat gambar-peta
<area> Tag untuk membuat area dalam gambar-peta
<canvas> Digunakan untuk menggambar grafik, melalui scripting (JavaScript ) (tag baru HTML5)
<figcaption> Tag untuk membuat sebuah caption untuk elemen <figure> (tag baru HTML5)
<figure> Menentukan konten mandiri (tag baru HTML5)
Audio/Video
<audio> Tag untuk membuat isi suara (tag baru HTML5)
<source> Tag untuk membuat sumber beberapa media untuk elemen media (<video> dan <audio>) (tag baru HTML5)
<track> Tag untuk membuat trek teks untuk elemen media (<video> dan <audio>) (tag baru HTML5)
<video> Tag untuk membuat sebuah video atau film (tag baru HTML5)
Links
<a> Tag untuk membuat hyperlink
<link> Tag untuk membuat hubungan antara dokumen dan sumber daya eksternal (paling sering digunakan untuk link ke style sheet)
<nav> Tag untuk membuat navigasi link (tag baru HTML5)
Lists
<ul> Tag untuk membuat daftar dengan selain nomor
<ol> Tag untuk membuat daftar dengan nomor
<li> Tag untuk membuat sebuah item daftar
<dir> Tag untuk membuat sebuah daftar direktori (tidak disupport lagi di HTML5)
<dl> Tag untuk membuat sebuah daftar definisi
<dt> Tag untuk membuat istilah (item) dalam daftar definisi
<dd> Defines a description of an item in a definition list
<menu> Tag untuk membuat deskripsi dari item dalam daftar definisi
<command> Tag untuk membuat sebuah tombol perintah bahwa seorang pengguna dapat meminta (tag baru HTML5)
Tables
<table> Tag untuk membuat tabel
<caption> Tag untuk membuat sebuah caption tabel
<th> Tag untuk membuat sebuah sel header tabel
<tr> Tag untuk membuat baris dalam sebuah tabel
<td> Tag untuk membuat sel dalam sebuah tabel
<thead> Mengelompokan isi header dalam sebuah tabel
<tbody> Mengelompokanisi tubuh dalam sebuah tabel
<tfoot> Mengelompokan isi footer dalam sebuah tabel
<col> Menentukan properti kolom untuk setiap kolom dalam elemen <colgroup>
<colgroup> Menentukan kelompok dari satu atau lebih kolom dalam sebuah tabel untuk diformat
Style/Sections
<style> Tag untuk membuat informasi style untuk dokumen
<div> Tag untuk membuat sebuah bagian dalam dokumen
<span> Tag untuk membuat sebuah bagian dalam dokumen
<header> Tag untuk membuat sebuah header untuk dokumen atau bagian (tag baru HTML5)
<footer> Tag untuk membuat footer untuk dokumen atau bagian (tag baru HTML5)
<hgroup> Pengelompokan elemen heading (<h1> sampai <h6>) (tag baru HTML5)
<section> Tag untuk membuat bagian dalam dokumen (tag baru HTML5)
<article> Tag untuk membuat sebuah artikel (tag baru HTML5)
<aside> Tag untuk membuat konten lain selain dari konten halaman (tag baru HTML5)
<details> Tag untuk membuat rincian tambahan yang pengguna dapat lihat atau sembunyikan (tag baru HTML5)
<dialog> Tag untuk membuat sebuah kotak dialog atau jendela (tag baru HTML5)
<summary> Tag untuk membuat sebuah judul terlihat untuk elemen <detil> (tag baru HTML5)
Meta Info
<head> Tag untuk membuat informasi tentang dokumen
<meta> Tag untuk membuat metadata tentang dokumen HTML
<base> Menentukan URL dasar / target untuk semua URL relatif dalam dokumen
<basefont> Menentukan standar warna, ukuran, dan font untuk semua teks dalam dokumen (tidak disupport lagi di HTML5)
Programming
<script> Tag untuk membuat script di sisi klien
<noscript> Tag untuk membuat sebuah konten alternatif bagi pengguna yang tidak mendukung script di sisi klien
<applet> Tag untuk membuat sebuah java applet yang ditanam (tidak disupport lagi di HTML5)
<embed> Tag untuk membuat sebuah wadah untuk aplikasi eksternal (non-HTML) (tag baru HTML5)
<object> Tag untuk membuat sebuah objek yang ditanam
<param> Tag untuk membuat sebuah parameter untuk objek

Untuk memahami yang bagian mana yang di sebut element pada code html, gambar di bawah ini saya kira dapat menjelaskan kepada anda, bahwa ternyata tag bisa saja menjadi sebuah element didalam html, dan memilik attribute serta value dari attribute yang di milikinya. Untuk attribute dan value attribute mungkin bisa saya posting di lain kesempatan.


Semoga Belajar HTML Pengertian Tag Elemen dan Atribute dapat bermanfaat, thanks to w3function.com untuk tag htmlnya.

Minggu, 03 Februari 2013

Mempercantik Title Sidebar Blogspot

Mempercantik Title Sidebar Blogspot - tulisan Mempercantik Title Sidebar Blogspot sudah sangat basi, kenapa saya sebut basi, karena saya tidak tau harus memposting apa selain Mempercantik Title Sidebar Blogspot, karena page view dan visitor ke bloggermedan.blogspot.com terus menurun, entah di sebabkan apa, mungkin... ya mungkin saja ini dugaan saya, karena duplicate meta description di google webmaster tidak hilang - hilang sejak beberapa bulan lalu. Itu terjadi karena saya ubek - ubek templatenya, dengan design sendiri yang ternyata membuat google webmaster meradang dengan mendeteksi duplicate title :D


Lihat saja gambaran query penelusuran di google webmaster ini, dari hari ke hari makin drop dan makin gak jelas.


Belum lagi  duplicate meta description yang tak mau hilang,,,


Bener - benar masalah yang sangat serius, konon lagi update postingan sangat jarang, tentu tanpa alasan, karena kesibukan saya beberapa hari lalu mengubah blog lain dan bekerja sebagai freelance, jasa setting mikrotik , jasa setting proxy warnet, terlebih minggu lalu saya harus bertempur habis-habisan membangun link internet jarak jauh 37km jarak udara.

Terlantar sudah beberapa blog, yang harusnya di rawat dengan baik. Dan di perhatikan.

Kembali ke topik, cara mempercantik title sidebar blogspot, yaitu dengan cara menambahi baris code css didalam templatenya, code bersebut adalah
.sidebar h2 {
----------------
----------------
}

Secara default, tempalte 2006 atau kebanyakan template yang di gunakan blogger saat ini, code .sidebar h2{} tidak di buat didalamnya, nah mari kita buat code tersebut, karena saya tidak suka yang aneh - aneh meskipun kata orang tidak cantik bagi saya itu cantik, sederhana.

Jika ingin berkreasi tambahi baris berikut didalam code cssnya dan siilahkan di padukan code-code cssnya baik dengan gambar, atau dengan css3 terserah, tergantung kreasi masing-masing, tapi inti  Mempercantik Title Sidebar Blogspot ada pada code tersebut .sidebar h2{}

Code yang saya pakai adalah seperti berikut
.sidebar h2 {
font-size:110%;
font-weight:bold;
text-transform:uppercase;
text-align:right;
border: 1px solid #000;
background:#444444;
padding:5px;
}

Code tersebutpun sangat sederhana, hanya untuk mempercanti seperti yang saya anggap cantik. Ubah sesuai keinginan dan anggapan anda bagaimana title sidebar blogspot yang cantik.

Selasa, 14 Februari 2012

Menyembunyikan Post Footer Di Homepage Blogger

Cara menyembunyikan post footer di homepage blogger -  rasanya judulnya lebih pas ya " menghilangkan post footer dari halaman depan blogger" ngapain ya pusing mikirin harus nulis apa, gitu banyaknya yang mau di tulis, kendala besar blogger ini selalu menghinggapi saya, bingung mau menulis apa, karena bingung itu pulalah, saya tulis sedikit tentang cara Menyembunyikan Post Footer Di Homepage Blogger, apa itu post footer.
Baiklah,,, dengan melihat gambar ini saya kira anda dapat faham maksud saya dengan post footer tersebut.


itu lho yang saya linkarin dan kasih tanda panah putih di sebut post footer, saya mau ilangkan dia dari halaman depan Blogger Medan ini, nanti tampilnya post footer saya mau saat di klik read more nya. Cara membuat post footer setelah readmore.

Klik Design -> Edit Html -> Cari Code seperti ini  ]]></b:skin>  gunakan CTRL + F agar pencariannya lebih mudah. 

Kemudian paste code berikut di bawahnya :

<style type='text/css'>
<b:if cond='data:blog.pageType == "index"'>
.post-footer {display:none;}
</b:if>
</style>


Simpan Template Anda, dan View hasilnya

Belajar Setting Mikrotik - Belajar Pemrograman Java - Belajar Pemrograman Pascal Belajar PHP OOP

Cari Blog Ini

Arsip Blog

Diberdayakan oleh Blogger.

Postingan Populer